EkbisNews.com, Sekayu — Mendorong terwujudkan visi “Muba Maju Berjaya 2022” Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) yang dipimpin Bupati Dodi Reza Alex dan Wakil Bupati Beni Hernedi terus meningkatan kesejahteraan rakyat dan pemenuhan pelayanan publik dengan menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pemerintah dan swasta.
Dalam keterangan pers Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah (BKSD) Dicky Meiriando mewakili Sekretaris Daerah (Sekda Muba) Apriyadi menjelaskan tentang berbagai kerjasama yang telah dijalin dan disepakati Pemkab Muba selama 2020.
Menurut Dicky Meiriando, BKSD adalah institusi yang baru terbentuk di tengah situasi pandemi Covid-19. “BKSD baru terbentuk Februari 2020 lalu dan berada di bawah Sekretariat Daerah. Walaupun baru dan di tengah pandemi tetap memberikan layanan kerja sama daerah secara optimal berupa fasilitasi kerja sama dalam negeri, fasilitasi kerja sama luar negeri dan evaluasi kerja sama kepada pihak pemrakarsa dan pihak mitra,” ujarnya, Rabu (30/12).
Dicky Meiriando menjelaskan, “Selama 2020 sekretariat TKKSD telah memfasilitasi beberapa kerja sama dalam negeri. Ada 36 kerja sama daerah yang telah mencapai tahap penandatangan naskah kesepakatan dengan pihak mitra. Terdiri 33 kerja sama daerah dengan pihak ketiga atau KSDPK, satu kerja sama daerah dengan daerah lain atau KSDD, dan dua sinergi program dengan pemerintah pusat.”
Untuk KSDPK diprakarsai pihak ketiga meliputi kerja sama penyelenggaraan program pengembangan sumber daya manusia di bidang minyak dan gas bumi, perkebunan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan dengan PT. Petrotekno, penyelenggaraan kerja sama dalam pengembangan usaha kecil dan menengah dengan KADIN Sumsel, dan kerja sama dalam pelaksanaan penghormatan, pelindungan dan pemenuhan hak penyandang disabilitas di Kabupaten Musi Banyuasin dengan DPC PPDI Muba.
Kemudian jalinan KSDPK yang diprakarsai Pemkab Muba meliputi kerja sama dalam pemberian bantuan hukum bagi fakir miskin dengan Posbakum Advokat Indonesia Palembang, YLBH Sejahtera Palembang Sriwijaya, YLBHI Palembang, Ikadin Sumsel melalui Bagian Hukum Sekretariat Daerah.
Penyelenggaraan kerja sama di bidang ketenagakerjaan dengan PT Pinago Utama, PT Sriwijaya Nusantara Sejahtera, PT Banyu Kahuripan Indonesia, PT Kirana Musi Persada, PT Hamita Utama Karsa, PT Musi Banyuasin Indah, PT Guthrie Peconina Indonesia, PT Berkat Sawit Sejati, PT Pinang Witmas Sejati, PT Hindoli, PT. Rimba Hutani Mas, PT Tripupa Jaya, PT Bumi Persada Permai, PT Berkat Sawit Sukamaju, PT Wana Potensi Guna, PT Bara Mutiara Prima, PT Sawit Agro Lestari, PT Tempirai Energy Resources, PT Bastian Olah Sawit, PT DSSP Power, PT Indomarco Prismatama (Indomaret), PT Sentosa Bahagia Bersama, PT Sentosa Mulia Bahagia, PT Indonesia Fiberboard Indonesia Tbk, PT Bank SumselBabel dan PT PLN (Persero) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
“Juga ada KSDD yaitu kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi tentang Penyelenggaraan Kerja Sama Daerah Antara Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Muaro Jambi yang ditandatangani Bupati Muba dan Bupati Muara Jambi pada 16 Desember lalu,” ujar Dicky Meiriando.
Kerja sama lainnya adalah sinergi program dengan Pemerintah Pusat meliputi sinergitas dalam penyelenggaraan, pengembangan dan pemanfaatan data dan informasi geospasial dengan Badan Informasi Geospasial dan sinergitas program perlindungan kekayaan intelektual komunal dan indikasi geografis dengan Kanwil Kemenkumham Sumsel, serta sinergitas dalam penyediaan dan pendistribusian gas bumi untuk rumah tangga dengan Direktorat Jendral Migas Kementerian ESDM.
Kerja Sama Luar Negeri
Pada 2020 BKSD Muba juga telah melakukan evaluasi guna mengoptimalkan pelaksanaan kerja sama daerah khususnya terkait dengan KSDD yang sudah ditandatangani kesepakatan bersamanya yaitu KSDD dengan Pememerintah Kabupaten PALI, KSDD dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan KSDD dengan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas.
Khusus untuk fasilitasi kerja sama luar negeri pada tahun 2020 baru tahap penggalian informasi potensi kerja sama dengan pemerintah daerah luar negeri dan lembaga di luar negeri melalui Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri.
“Mudah-mudahan tahun mendatang kerja sama luar negeri ini dapat terlaksana, khususnya dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Muba sebagai ibukota dunia untuk energi berkelanjutan berbasis Palm Oil Tahun 2030,” kata Dicky.
Menurut Dicky yang juga menjabat Sekretaris TKKSD Muba, pada awal 2021 akan ada beberapa kerja sama yang masih dalam tahap pembahasan naskah kesepakatan. Antara lain sinergi dengan badan keamanan laut tentang sinergitas penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang keamanan dan keselamatan di wilayah perairan, dan dengan Badan Intelijen Strategis TNI tentang Penyelenggaran Urusan Pemerintahan di Bidang Intelijen dalam rangka Pencegahan Konflik Sosial yang diprakarsai Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
Juga tengah dipersiapkan kerja sama sinergi program dengan Balai Riset dan Standardisasi Industri Kementerian Perindustrian dan kerja sama dengan Pusat Penelitian Karet PT Riset Perkebunanan Nusantara yang diprakarsai Dinas Pedagangan dan Perindustrian tentang Fasilitasi Pengembangan Produk Hilirisasi Karet Alam untuk Industri Kecil dan Menengah.
Kemudian KSDPK Prakarsa PT Jasa Armada Indonesia Tbk tentang Pemanduan dan Penundaan Kapal di Sungai yang saat ini sedang dalam pembahasan teknis dengan Dinas Perhubungan. “Khusus KSDD akan ada beberapa kesepakatan yang masih dalam tahap penjajakan awal dengan Pemerintah Kota Palembang, Pemerintah Kota Lubuklinggau, Pemerintah Kota Jambi dan Pemerintah Ogan Komering Ilir,” ujar Dicky.
Selain itu, ada pula fasilitasi pelaksanaan kesepakatan bersama KSDPK antara Pemkab Muba dengan PT Generasi Bangsa Indonesia tentang Penyediaan Infrastruktur Penerangan Jalan Umum Skema KPBU Unsolicited. Dan antara Pemkab Muba dengan Pusat Penelitian Karet PT RPN dan PT Jaya Trade Indonesia tentang Pengolahan Aspal Karet Berbasis Lateks Pravulkanisasi.
Editor : Maspril Aries
