EkbisNews.com, Sekayu — Bupati Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza Alex Noerdin menyampaikan nota pengantar untuk Aanggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 dalam Rapat Paripurna II rapat ke 25 dalam rangka, Senin (26/8/2019) di ruang rapat paripurna DPRD Muba.
Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Muba Abusari bersama Wakil Ketua DPRD Muba dan dihadiri Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muba Apriyadi serta para Kepala OPD Pemkab Muba.
Menurut Dodi Reza Alex, dalam nota pengantar untuk APBD 2020 mencakup struktur pendapatan dan belanja daerah. Kebijakan pembangunan tahunan daerah yang dituangkan dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Muba Tahun Anggaran 2020 difokuskan pada empat prioritas daerah, sesuai dengan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Muba Tahun Anggaran 2020.
“Empat prioritas tersebut, penguatan konektivitas dan infrastruktur dasar yang berkelanjutan, peningkatan nilai tambah ekonomi berbasis lingkungan, peningkatan kualitas pembangunan manusia dan pemantapan reformasi birokasi,” kata Bupati Muba Dodi Reza Alex.
Dalam rancangan APBD Muba 2020 mencakup tiga bagian utama yang merupakan satu kesatuan yaitu pendapatan daerah, belanja daerah, dan pembiayaan daerah.
“Pendapatan bersumber dari pendapatan asli daerah atau PAD Rp3,135 triliun kemudian untuk belanja daerah Rp3,280 triliun dan pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan. Penerimaan bersumber dari perkiraan Silpa APBD 2020 diperkirakan Rp60 milyar dan penerimaan pinjaman daerah sebesar Rp270 miliar,” ujarnya.
Menurut mantan Wakil Ketua Komisi VI DPR, total Rancangan APBD Musi Banyuasin tahun anggaran 2020 sebesar Rp3,465 triliun. Rencana APBD 2020 menganut defisit anggaran sebesar Rp144 milyar untuk menutupi defisit anggaran akan diambil dari penerimaan pembiayaan daerah.
Editor : Maspril Aries
