NASIONAL

Pusri Usung Program Agrosolution Petani Bela Negeri

EkbisNews.com, Palembang – PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) anak perusahaan PT Pupuk Indonesia sukses dengan Program Agrosolution kini mengusung Program Agrosolution Petani Bela Negeri dengan menggandeng  TNI AD Kodam II Sriwijaya.

Untuk melaksanakan program tersebut, PT Pusri dan Puskopad Kodam II Sriwijaya melakukan penandatangan nota kesepahaman atau MoU dengan disaksikan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa Kick Off Food Estate “Petani Bela Negeri” yang diselenggarakan di Pemulutan, Ogan Ilir. Penandatanganan naskah MoU langsung dilakukan Direktur Utama PT Pusri Tri Wahyudi Saleh.

Bagi Pusri jalinan kerjasama Program Agrosolution ini bukan yang pertama, sebelumnya BUMN pupuk ini telah menandatangani program kerjasama tersebut dengan pemerintah daerah sampai pesantren. Penandatangan Program Agrosolution Petani Bela Negeri sebagai tindak lanjut dari MoU yang telah ditandatangani Menteri Pertanian akhir tahun lalu.

Lihat Juga  RAC Ikadin Pilih Andri Meilansyah Ketua DPC Ikadin Palembang 2022-2026

Menurut Direktur Utama Pusri Tri Wahyudi Saleh, Program Agrosolution Bela Negeri ini memiliki tujuan untuk membentuk suatu sistem yang terintegrasi melalui cara menggabung konsep agrosolution dengan fungsi ekonomi dan fungsi teritorial yang dimiliki oleh TNI AD.

“Dengan adanya program ini, kami memiliki sebuah sistem terintegrasi yang menyatukan konsep agrosolution dengan fungsi ekonomi dan territorial, yang sangat bermanfaat dalam bidang pertanian,” katanya.

Tri menambahkan manfaat dari Program Agrosolution diantaranya meningkatkan kapasitas di bidang pertanian, pemanfaatan sarana dan prasarana pertanian, serta pendampingan penerapan inovasi teknologi pertanian.

“Hingga saat ini Program Agrosolution Pusri telah kami laksanakan pada 10 titik demplot atau demonstrasi plot yang tersebar di seluruh wilayah Sumatera Selatan, dengan luas binaan Program Agrosolution yaitu seluas 2.357 ha dari total keseluruhan 4.156 ha. Serta diaplikasikan pada komoditas padi, jagung dan sawit,” ujar mantan Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog.

Lihat Juga  300 Hektare Padi di Demak Terendam Banjir

PT Pusri menurut Tri Wahyudi siap berkolaborasi dan mendukung peningkatan potensi pertanian di Provinsi Sumatera Selatan dan mewujudkan cita-cita Sumsel dalam menaikkan peringkat sebagai provinsi penghasil tanaman terbesar di Indonesia.

“Kami juga berharap kedepannya Program Agrosolution ini dapat diperluas di seluruh Wilayah Indonesia, guna mendukung pemerintah dalam program ketahanan pangan nasional,” kata Direktur Utama PT Pusri.

Tri Wahyudi juga menjelaskan Program Agrosolution sebagai salah satu langkah strategis untuk mewujudkan visi Pusri menjadi perusahaan agroindustri unggul di Asia.

Sementara itu acara Kick Off Food Estate “Petani Bela Negeri” yang di Pemulutan, Ogan Ilir selain dihadiri Menteri Kabinet Indonesia Maju juga dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru dan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi dan beberapa kepala daerah.

Editor : Maspril Aries

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button