PLTGU Riau PT Medco Ratch Power Riau 275 MW Resmi Beroperasi
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meresmikan PLTU milik PLTGU Riau PT Medco Ratch Power Riau (MRPR) – perusahaan patungan antara PT Medco Power Indonesia dengan Ratch Group – berkapasitas 275 MW di Pekanbaru, Kamis, (12/5). (FOTO : Humas Medco Energi)
EkbisNews.com, Pekanbaru – PT Medco Power Indonesia anak perusahaan PT Medco Energi bersama Ratch Group sejak Februari 2022 mengoperasikan pembangkit listrik di komplek industri Tenayan Raya, Pekanbaru Provinsi Riau.
Peresmian PLTGU (Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap) milik PT Medco Ratch Power Riau (MRPR) – perusahaan patungan antara PT Medco Power Indonesia dengan Ratch Group – oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, Kamis, (12/5). PLTGU tersebut telah beroperasi secara komersial sejak Februari 2022.
Pada peresmian PLTGU yang dihadiri Direktur Utama PT PLN Persero Darmawan Prasodjo, Wakil Gubernur Provinsi Riau Edy Natar Nasution, Direktur Utama PT Medco Energi Internasional Tbk Hilmi Panigoro tersebut, Direktur PT Medco Power Indonesia Eka Satria menjelaskan bahwa, PLTGU Riau tersebut didesain dengan mesin combined cycle berbasis teknologi terkini.
“PLTGU Riau menghasilkan listrik yang efisien, ramah lingkungan dan memenuhi standard Internasional untuk emisi gas buang dan manajemen kualitas lingkungan,” katanya.
Dalam keterangan resmi PT Medco Enegi, menyatakan bahwa dengan selesainya proyek PLTGU Riau menunjukkan komitmen Medco Power dalam mendukung program pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur mega-proyek kelistrikan, sekaligus mengembangkan portofolio bisnis gas to power secara berkelanjutan.
Sementara itu Direktur Utama Medco Energi Hilmi Panigoro mengatakan, “PLTGU Riau adalah bagian dari komitmen kami dalam menyediakan energi bersih dan ramah lingkungan. Proyek ini juga sejalan dengan komitmen MedcoEnergi dalam mencapai emisi Net Zero untuk Scope 1 dan Scope 2 pada 2050 dan Scope 3 pada 2060 serta mendukung program energi transisi Pemerintah.”
Editor : Maspril Aries