Pertamina Akan Akuisisi Blok Migas di Abu Dhabi
EkbisNews.com, Jakarta – PT Pertamina (Persero) akan mengakuisisi blok migas di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Perusahaan akan fokus pada lapangan migas yang sudah berproduksi.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pihaknya mengincar blok migas yang telah berproduksi milik Mubadala dan Abu Dhabi National Oil Company (Adnoc). Ia mengaku sudah melakukan penjajakan terhadap keduanya.
“Kami fokus pada blok migas yang sudah berproduksi. Kami sudah jajaki di Abu Dhabi, kami coba masuk,” ucap Nicke, Kamis (12/12).
Akuisisi ini diharapkan bisa menambah produksi migas Pertamina. Pasalnya, jumlah produksi dalam negeri belum sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Lebih lanjut, Nicke menyatakan perusahaan sengaja memilih blok migas yang sudah beroperasi demi meminimalisir risiko kasus korupsi yang pernah terjadi di era eks Direktur Utama Karen Agustiawan. Dalam hal ini, Pertamina juga bekerja sama dengan aparat hukum dalam melakukan tahap perencanaan akuisisi.
Sekadar mengingatkan, Karen divonis delapan tahun penjara dengan denda Rp1 miliar karena terbukti melakukan tindakan korupsi ketika menjabat sebagai bos Pertamina. Ia disebut melakukan kecurangan dalam proses tindakan korupsi Blok Basker Manta Gummy milik ROC Oil Limiter Australia.
Akuisisi tersebut terjadi pada 2009 lalu melalui anak usaha Pertamina, yaitu PT Pertamina Hulu Energi. Perusahaan mengambil alih 10 persen saham di Blok Basker Manta Gummy.