JAJAN

Pemkab Muba Bidik 10 Persen Saham Blok Sakakemang

EkbisNews.com, Sekayu – Tidak ingin menjadi penonton atau penerima dana bagi hasil dari sektor minyak dan gas (migas) semata, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) ingin menjadi bagian dari industri pengelolaan migas di daerahnya sebagai pemegang saham melalui participating interest (PI).

Salah satu blok migas yang dibidik Pemkab Muba adalah Blok Sakakemang denga dikelola Repsol bersama anggota konsorsiumnya. “Pemkab Muba ingin menjadi bagian dari pengelolaan blok Sakakemang melalui participating interest  sebesar 10 persen,” kata Bupati Muba Dodi Reza Alex pada “Refleksi Akhir Tahun 2020,” Senin (28/12).

Menurut Dodi Reza Alex saat membahas rencana pengembangan lapangan atau POD pertama sumur Kaliberau, 23 Desember lalu keinginan tersebut sudah disampaikan kepada Repsol dan pemerintah dan SKK Migas secara virtual.

Lihat Juga  Medco Power Bersiap Ekspor Setrum PLTS ke Singapura

“Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin mendorong percepatan produksi sumur Kaliberau Dalam blok Sakakemang di Desa Tampang Baru, Kecamatan Bayung Lencir,” ujarnya.

Untuk pengelolaan participating interest  tersebut Pemkab Muba telah mendirikan BUMD yang bernama PT Muba Energi Maju Berjaya. Pembentukan perusahaan daerah tersebut telah disahkan DPRD Kabupaten Muba dan dituangkan dalam Peraturan Daerah (Perda) yang disahkan akhir November 2020.

Pada rapat virtual rencana pengembangan lapangan atau POD pertama sumur Kaliberau Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian ESDM Mustafid Gunawan menjelaskan, berdasarkan Peraturan Menteri ESDM nomor 37 tahun 2016 Participating Interest (PI) 10 persen adalah besaran maksimal PI pada KKS yang wajib ditawarkan oleh kontraktor pada BUMD atau BUMN.

Lihat Juga  Medco E&P Donasikan 200 Gawai untuk Siswa di Aceh Timur

Selain PI sebesar 10 persen menurut Dodi Reza Alex, Pemkab Muba juga meminta kepada perusahaan atau kontraktor migas di Muba juga harus mengedepankan kelestarian lingkungan sekitar serta pemberdayaan masyarakat lokal.

“Pemkab Muba ingin memastikan dari awal bahwa proses ini bisa berjalan dengan baik, sehingga bisa bermanfaat bagi semua khususnya warga masyarakat Musi Banyuasin dan Provinsi Sumatra Selatan juga untuk di Indonesia,” kata Dodi Reza Alex yang didampingi Wakil Bupati Beni Hernedi dan Sekretaris Daerah Muba Apriyadi.

Selain Repsol bersama konsorsium Petronas dan Mitsui Oil Exploration, di Kabupaten Muba juga beroperasi beberapa KKKS diantaranya MedcoEnergi, PT ConocoPhillips dan PHE Jambi Merang.

 

Editor : Maspril Aries

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button