Harga Sembako di Sumsel Stabil Jelang Tahun Baru
EkbisNews, Palembang- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) memastikan ketersediaan pangan di pasar cukup hingga natal dan tahun baru 2019 mendatang. Bahkan, Pemprov Sumsel memastikan harga bahan sembako nantinya tidak akan mengalami kenaikan yang signifikan.
Plt Dinas Perdagangan Sumsel Iwan Gunawan mengatakan, keserterdiaan beras di Bulog aman hingga 10 bulan kedepan. Saat ini, stok beras yang ada di gudang Bulog mencapai 50.000 ton.
Sedangkan untuk harga bahan sembako lainnya seperti cabai, daging, ikan, telur, serta ayam masih normal belum ada kenaikan harga. “Untuk kesertediaan pangan seperti beras cukup 10 bulan kedepan sehingga dipastikan aman hingga tahun depan. Sedangkan untuk sembako harganya masih normal dan tidak akan mengalami kenaikan yang signifikan nantinya,” kata Iwan
Saat ini untuk harga beras medium berkisar Rp. 8.350 perkilogram, beras premium dari Rp. 11.000 perkilogram, gula pasir curah dari Rp. 12.500 perkilogram, minyak goreng curah Rp. 11.000 perkilogram, dan Daging sapi Rp. 120 ribu perkilogram.
Sedangkan ayam Rp. 32 ribu perkilogram cabai merah besar dari Rp. 30.000 perkilogram, bawang merah Rp. 30.000 perkilogram, bawang putih Rp. 30 ribu perkilogram.
Meski telah memasuki musim penghujan, lanjut Iwan, pihaknya memastikan tidak akan menganggu pasokan sembako dari daerah di Sumsel serta di Pulau Jawa. “Sekarang jalan provinsi sudah baik ditambah juga adanya tol dari Lampung ke Palembang jarak tempuhnya hanya 3 jam saja sehingga pasokan tidak akan tersendat dari daerah,” jelasnya.
Pada awal Desember 2019 nanti, pihaknya juga bakal melakukan Operasi Pasar (OP) bersama Bulog untuk mengadakan pasar murah dan memantau langsung harga bahan sembako di pasar agar tidak mengalami kenaikan yang signifikan. “Awal Desember 2019 nanti bersama Bulog serta Gubernur Sumsel kita akan adakan OP. Kami mengimbau kepada pedagangan untuk tidak seenaknya menaikan harga sembako dari harga yang sudah ditentukan,” pungkasnya.