EkbisNews.com, Palembang – Setelah selama 10 tahun menjadi Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Selatan (Sumsel), Dodi Reza Alex akan mengakhiri masa jabatannya di organisasi syariah tersebut.
Saat menerima pengurus caretaker MES Sumsel Indra Kuspriyadi didampingi Pengurus MES Sumsel lainnya, Senin (3/2) Dodi Reza Alex yang menjabat Bupati Muba menyampaikan bahwa masa kepengurusannya selama dua periode berakhir pada 2020. “Walau sudah tidak menjadi pengurus lagi saya tetap akan memberikan sumbangsih pemikiran bagi MES Sumsel,” katanya.
“Pada kepengurusan akan datang kami sangat berharap dan terus meminta sumbangsih-sumbangsih pemikiran dari Dodi Reza Alex demi eksistensi MES Sumsel yang tetap terjaga hingga saat. Eksistensi MES Sumsel tidak terlepas dari dukungan dan ide pemikiran Pak Dodi,” kata Indra Kuspriyadi yang datang bersama Zulfikar dari OJK Palembang, Saekan Noer dari Bank Sumsel Babel Saekan Noer, dari Universitas Sriwijaya Ichsan Hardjri dan Ketua Kafossei Sumsel M Naufa Irfan.
Menurut Indra, MES Sumsel akan terus berkibar dengan ide dan pemikiran dari Bupati Muba Dodi Reza Alex untuk bisa lebih maksimal menjalankan program kerja ke depan. “Semoga ke depan program kerja MES Sumsel dapat berjalan lancar,” ujarnya.
Sementara itu menurut Bupati Muba Dodi Reza Alex berharap Ketum MES Sumsel ke depan dapat konsen dengan dunia perbankan syariah. “Apalagi pada 2023 nanti akan dihadapkan pada spin off dari Unit Usaha Syariah Bank Sumsel Babel. MES Sumsel sebagai stakeholder dapat memberikan kontribusi pemikiran,” kata Dodi yang juga Ketua Umum Kamar Dagang Industri (Kadin) Sumsel.
Dodi juga menyatakan, akan tetap mendukung MES Sumsel dengan eksistensi serta program kerjanya ke depan. “Prinsipnya saya akan terus dukung MES Sumsel dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sumsel,” ujar peraih gelar doktor Administrasi Publik dari Fisip Unpad.
Editor : Maspril Aries
