EkbisNews.com, Palembang – Di Indonesia saat ini sudah banyak berdiri “Kampung Inggris” yang tersebar di beberapa daerah. Yang pertama dan sudah dikenal luas, adalah Kampung Inggris yang ada di Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim) yaitu di Desa Singgahan dan Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kediri. Kampung Inggris di Kecamatan Pare tersebut kini banyak didatangi pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia dan dari luar negeri.
Saat menerima kunjungan Komandan Pangkalan (Danlanal) TNI Angkatan Laut Palembang Kolonel Laut (P) Filda Malari dan Ketua Indonesia Brain Camp (IBC) Lanal Palembang M Afdalianto, mendapat penjelasan tentang cara belajar bahasa Inggris dengan waktu cepat yang digagas Lanal Palembang dan IBC.
Dalam pertemuan, Sabtu (27/2) di kantor mess Perwakilan Muba, Bupati Muba, Danlanal Palembang dan Ketua IBC sepakat untuk menginisiasi program kampung Inggris dengan konsep metode pembelajaran bahasa Inggris dengan waktu cepat hanya dalam waktu 1 detik di Kabupaten Muba. Kampung Inggris ini akan menjadi yang pertama di Sumatera Selatan (Sumsel).
“Kabupaten Muba akan menjadi percontohan di Indonesia, ini cara nyata meningkatkan kualitas sumberdaya manusia dan peningkatan kemampuan bahasa asing anak-anak di Muba,” kata Danlanal Kolonel Laut (P) Filda Malari yang datang bersama mentor IBC Lanal Palembang, R A Nadya Alawiyah dan Luthfiah Nur Afrian.
Menurut Filda Malari, Lanal Palembang akan menyiapkan Muba menjadi pilot project dan percontohan kampung Inggris karena Bupati Dodi Reza Alex mempunyai komitmen tinggi untuk meningkatkan kompetensi SDM di Muba tidak hanya di kalangan ASN tetapi juga menyeluruh di kalangan warga masyarakat.
“Pak Bupati kami ketahui menguasai bahasa asing yang sangat aktif, tentu sinergi IBC dengan Muba ini akan menjadi percontohan yang sangat mengedukasi dan berkontribusi positif untuk pengembangan kemampuan warga masyarakat di Muba,” ujar Filda.
Kolonel Laut (P) Filda Malari menjelaskan, metode yang diterapkan IBC dalam belajar bahasa Inggris tidak hanya sekedar belajar dengan cepat saja, tetapi ada pengembangan memori manusia untuk mendapatkan pemahaman dan ilmu lainnya. “Sederhananya, metode yang diterapkan ini mengajarkan ilmu yang sangat bermanfaat untuk warga masyarakat di Muba,” ucapnya.
Kepada Dodi Reza Alex, Filda Malari menyampaikan permintaan IBC yang ingin Bupati Muba Dodi Reza menjadi Dewan Kehormatan IBC. “Sangat pantas dan pas kami menunjuk Bupati Dodi Reza Alex menjadi Dewan Kehormatan IBC, apalagi ini akan menjadi percontohan,” katanya..
Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza Alex yang didampingi Kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP dan Kabag Umum dan Perlengkapan Sefrizal mendukung gagasan Danlanal Palembang bersama IBC tersebut.
Menurut Dodi, program IBC sangat baik dalam meningkatkan kompetensi bahasa Inggris dan peningkatan memori. “Ini juga akan saya terapkan untuk seluruh ASN di Muba, selain masyarakat. ASN juga akan diwajibkan ikut metode pelatihan IBC ini,” kata Bupati peraih gelar doktor dari Fisip Universitas Padjadjaran (Unpad).
Dodi juga optomis metode IBC dapat meningkatkan kualitas pendidikan ASN dan anak-anak peserta didik di Muba. “Melalui kampung Inggris bekerjasama dengan Lanal Palembang dan IBC bisa belajar bahasa Inggris dengan cepat dan mengingat dengan tepat,” ujarnya.
Editor : Maspril Aries
