LifeStyle

Ayo Menulis Buku “Covid19 & Disrupsi” Saat WFH

EkbisNews.com, Bandarlampung – Sinergi Labpolotda JIP Fisip Universitas Lampung (Unila) mengundang para penulis dengan beragam latar belakang untuk berkolaborasi menulis sebuah buku yang diberi judul ”Covid19 & Disrupsi Tatanan Sosial Budaya Ekonomi dan Politik (Pesan dari Epistemic Community 2020).”

Buku yang dirancang di tengah pandemi Covid-19 melanda Indonesia dijadwalkan terbit pada Oktober 2020. “Kami akademisi dari Fisip Unila mengundang kalangan akademisi, jurnalis, aktivis, dan diaspora Indonesia untuk berpartisipasi dengan mengirimkan naskah tulisannya dalam buku bungai rampai yang akan terbit dalam format e-book dan print atau cetak. Bagi yang berminat ayo bergabung, kami tunggu tulisannya,” kata Syafarudin ketua tim editor, Jumat (1/5).

Menurut Syafarudin, buku Covid19 & Disrupsi didesain sebagai kumpulan esai terpilih yang akan terbit menjadi kapsul waktu atau time capsule. “Time capsule adalah metode berkomunikasi dengan generasi masa depan melalui pesan resmi. Epistemic Community 2020 akan menyampaikan hal-hal yang dilakukan bangsa Indonesia dalam menghadapi Covid-19,” ujar staf pengajar Fisip Unila.

Lihat Juga  Puncak Hari Anak Nasional di Muba, Bakal Dihadiri Kak Seto

Syafarudin mengharapkan melalui tulisan dari para penulis diharapkan lahir rekomendasi tentang hal-hal konyol yang tidak perlu diulangi pada masa depan, dan merekomendasikan upaya pencegahan, mitigasi dan pemulihan bila menghadapi mutan Covid-19.

Buku yang akan digawangi tim editor dari staf pengajar Fisip Unila tersebut dipimpin Syafarudin bersama anggota tim Erna Rochana, Bagus Wardianto dan Erizal Barnawi.

Bagi yang berminat berkontribusi dalam buku yang ditulis keroyokan tersebut bisa mengikuti dengan memperhatikan persyaratan yang ditentukan tim editor.

Pertama, memuat ide, kiat, kisah, kearifan lokal, modal sosial nasional, catatan disrupsi yang mesti didorong dan mesti dihindari pada tatanan sosial budaya, ekonomi, poltik dan atau lintas tatanan.

Kedua, khusus diaspora, eksplorasi kiat yang mesti diadopsi Indonesia, dan kiatnya apa yang mesti dihindari dari negara yang ditempati saat hadapi Covid-19.

Lihat Juga  Finalis Kuyung-Kupek Muba 2019 Mendapat Pencerahan dari Putri Indonesia

Ketiga naskah ditulis ukuran halaman kertas A4 dengan margin 4-3-3-3, spasi 1,5, huruf Time News Roman 12, jumlah halaman 7-10. Sinopsis selembar halaman spasi satu.

Keempat, penulisan berkerangka, ada sub judul. Sumber kutipan (data, referensi) ditulis dalam kurung dan daftar pustaka bila ada. Lampirkan selembar narasi biodata penulis dan foto diri ukuran 4 x 6.

“Naskah tentunya belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apa pun. Naskah dikirim ke email tim editor paling lambat 20 Juni 2020 pukul 22.00 WIB,” kata Syafarudin.

Naskah bisa dikirim ke email tim editor : erna_unila@yahoo.co.id, erizalbarnawi@yahoo.co.id, kbagusw.unila@gmail.com, dan syafar.unila@gmail.com.

Bagi penulis yang naskah lolos akan diterbitkan dalam buku format e-book dan cetak. Penulis akan mendapat empat eksemplar buku cetak dan mendapatkan sertifikat piagam penghargaan.

Editor : Maspril Aries

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button